Penemuan Mayat Korban Mutilasi di Kalibata City, Jenazah Diduga Sudah Berhari-hari

Foto Tower Ebony Kalibata City (Sumber: detikcom)

PENJURU.ID | Jakarta – Penemuan mayat pria korban mutilasi bernama Rinaldi Harley Wismanu di lantai 16 Tower Ebony di Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, cukup menggegerkan warga pada Rabu (9/ 9/2020).

Rinaldi Harley Wismanu bekerja di sebuah perusahaan kontraktor asal Jepang. Ia merupakan seorang HRD di perusahaan tersebut dan juga pernah membuat konten di akun YouTube TV IVS, dengan judul “Merantau di Negri Sakura”.

Bacaan Lainnya

Jasad korban diketahui telah disimpan berhari-hari oleh pelaku sehingga mengeluarkan bau yang tidak sedap.

Kanit Reskrim Polsek Pancoran Iptu Supardi menjelaskan bahwa, penemuan jenazah tersebut berawal saat anggota dari Polda Metro Jaya menangkap seseorang di Kawasan Depok, Jawa Barat.

Penangkapan tersebut berkaitan dengan adanya laporan orang hilang berinisial RHW, beberapa waktu lalu.

Tadi orang itu dibawa ke Polda (Metro Jaya), langsung ditangkap anggota Polda. Iya benar, awalnya atas laporan orang hilang itu, ujar Supradi.

Pembunuhan tersebut bukan dilakukan dalam kamar apartemen tempat korban ditemukan. Melainkan, dibunuh dan dimutilasi di kawasan Jakarta Pusat. Baru setelahnya korban disimpan di dalam kamar Apartemen Kalibata City.

Iya di sini hanya ke tempat korban saja. Kalau melakukan (mutilasi) di kawasan Juanda, Jakarta Pusat,” jelasnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi membenarkan bahwa mayat yang ditemukan itu sebelumnya dikabarkan hilang sejak 9 September 2020.

Inisialnya RHW, yang menyatakan sejak tanggal 9 (September) hilang, tutur Yusri.

Polisi pun telah menemukan identitas tersangka pelaku pembunuhan, diduga pembunuhan tersebut dilakukan oleh sejumlah orang.

Pelaku sudah bisa diidentifikasi. Ada beberapa, lebih dari satu pelaku sudah diidentifikasi, ujar Yusri.

Motif dari pembunuhan belum diketahui. Pelaku yang telah teridentifikasi identitasnya sedang dalam pengejaran. Hingga kini, Apartemen Kalibata City masih berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya untuk mengungkap kasus penemuan jenazah.

 

 

(Wida Deviana)

Pos terkait