PENJURU.ID | Jakarta – Di tengah pandemi dimana penerbangan antar dan dalam negara menjadi salah satu industri yang terpukul dan memutar otak dalam usahanya untuk mempertahankan bisnis mereka pada masa ini.
Sejumlah maskapai penerbangan menawarkan konsep traveling yang belum pernah ada sebelumnya, yaitu terbang tanpa tujuan. Penerbangan ini menawarkan penumpang pengalaman seolah sedang dalam perjalanan dengan pengalaman penerbangan penuh, termasuk check-in, akses ruang tunggu, dan terbang keliling dengan pesawat sebelum balik ke bandara awal.
Tak tersangka paket penerbangan yang ditawarkan ini cepat sold out.
Bandara Songshan Taipei di Taiwan merupakan salah satu bandara pertama yang menawarkan paket Terbang Tanpa Tujuan dengan ‘Penerbangan Virtual’ dimana penumpang tidak terbang sama sekali untuk merasakan sedang dalam perjalanan. Semakin banyak bandara di seluruh dunia yang mengadopsi Paket Terbang Tanpa Tujuan, hingga berevolusi ke penerbangan kita kenal sekarang.
Tigerair Taiwan pernah membawa sekitar 120 penumpang dari Bandara Internasional Taoyuan di Taipei, Taiwan, ke Jeju di Korea Selatan, kemudian kembali pulang. Pilot menerbangkan pesawat dalam gerakan berputar dan agak rendah di Jeju supaya penumpang bisa menikmati keindahan pemandangan.
Maskapai asal Jepang bahkan menawarkan terbang selama tujuh jam dan melintas di atas kepulauan Hawai sebelum kembali ke Jepang.
Executive General Manager (EGM) Bandara Soekarno-Hatta, Agus Hariyadi mengungkap pihaknya siap memberikan fasilitas bagi maskapai yang berniat membuka perjalan wisata terbang tanpa tujuan.
“Istilahnya joy flight, seperti uji coba pesawat baru, depart from origin and come back to origin,” kata dia, Senin (28/09/2020).
Agus mengaku menerima baik jika ada maskapai yang menawarkan paket Terbang Tanpa Tujuan sebagai daya tarik wisata baru di masa pandemi Covid-19 untuk mempertahankan industri penerbangan.
“Ide terbang ‘tanpa tujuan’ di masa pandemi ini saya kira ide bagus, lumayan untuk memanaskan engine, check up dan familiarisasi aircraft maupun awaknya,” kata dia.
