Terkait Hasil Survei SMRC, Lini Zurlia: Kenapa Tidak Up Mayoritas yang Belum Tahu?

aktivis Lini Zurlia ( sumber: twitter @Lini_ZQ )

PENJURU.ID | Tangerang Selatan – Terkait Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja yang banyak mengandung kontroversi, lembaga survei ternama, Saiful Mujani Research and Consulting, merilis hasil survei mengenai RUU Ciptaker: Mayoritas Warga yang Tahu, Mendukung Pengesahan RUU Cipta Kerja dan RUU Cipta Kerja Lebih Didukung Kalangan Ekonomi Lemah , Tinggal di Desa, Pengesahan RUU Cipta Kerja Lebih Didukung Pemilih Jokowi Dibanding Pemilih Prabowo.

Hasil survei Mayoritas Warga yang Tahu Mendukung Pengesahan RUU Cipta Kerja dengan responden sebanyak 2215, menunjukkan pada tanggal 24-26 Juni sebanyak 32% tidak mendukung dan 50% mendukung RUU ini, tanggal 8-11 Juli, 37% tidak mendukung dan 52% mendukung.

Survei SMRC, juga mengatakan kesadaran masyarakat akan RUU Cipta Kerja lebih tinggi pada kelompok pemilih Prabowo dibanding pada pemilih Jokowi. Hasilnya, mayoritas dari pemilih Jokowi (70%) mendukung RUU, sebaliknya mayoritas dari pemilih Prabowo (56%) tidak mendukung RUU Cipta Kerja.

Survei tersebut pun menimbulkan reaksi dari salah satu aktivis yang bernama Lini Zurlia. Dalam twitternya, @Lini_ZQ  ia mempertanyakan “…nah tentu saja rasanya mengganjal ya, kenapa yang di-up tuh kayak: mayoritas warga yang tahu, dukung bla bla… kenapa ga di-up mayoritas warga belum tahu OL. (Omnibus Law)

Atas reaksi dari hasil survei tersebut, Lini Zurlia membuat diskusi terbuka sehari sebelum aksi serentak #GagalkanOmnibusLaw.

Pos terkait