PENJURU.ID | Agam — Banjir Batang Sitalang akibat hujan lebat yang mengguyur wilayah Barat Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat, sepanjang Minggu sore kembali memicu luapan aliran sungai Batang Sitalang sehingga mengakibatkan banjir besar.
Aliran sungai Batang Sitalang tersebut sehingga menimbulkan rasa takut warga Nagari Sitalang, kecamatan Ampek Nagari, Minggu, (21/6/2020). Aliran sungai tersebut langsung menerjang jembatan darurat yang sebelumnya dipasang untuk sarana transportasi darurat warga bahkan diinformasikan 4 warga Sitalang terkurung di bukit seberang sungai.
Sampai saat ini belum ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun 4 warga yang terkurung di seberang sungai masih mengharap bantuan dari pihak terkait untuk dievakuasi karena debit air justru semakin membesar.
Sementara itu, Camat Ampek Nagari Roza Syefridienti mengatakan, luapan aliran sungai Batang Sitalang terjadi sejak Minggu sore, pasca hujan lebat yang melanda.
“Saat ini 4 warga masih terkurung di seberang sungai. Kondisinya aman, kita menunggu tim evakuasi dan air sungai surut,” ungkap Roza Syefridienti.
Sementara luapan air sungai Batang Sitalang tersebut, sudah beberapa kali meluap. Beberapa bulan lalu, bahkan berdampak besar hingga ke wilayah Batu Kambing.
(Anto)