PENJURU.ID, CILEGON – Pastikan situasi aman jelang hari raya Idul Fitri 1441 H, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi selaku Kasatgas V Ban Ops Ketupat Kalimaya 2020, tinjau Pos Check Point pintu masuk pelabuhan Merak. Jum’at, (22/05/2020).
Kapolda Banten Irjen Pol Drs. Fiandar melalui Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengatakan bahwa kegiatan ini untuk mengecek situasi di lokasi penyekatan Pos Check Point depan pintu masuk pelabuhan Merak, guna memastikan tingkat aktifitas kendaraan serta kesadaran masyarakat terkait larangan mudik
“Saya kesini untuk mengecek situasi di lapangan dan berikan himbauan kepada personel yang bertugas”, katanya
Edy Sumardi menyampaikan sampai dengan H-2 Hari Raya Idul Fitri 1441 H, Polda Banten dengan gugus tugas penangan covid-19,TNI dan Pemerintah Daerah telah melakukan upaya-upaya dengan melakukan filterisasi dan penyekatan. sampai dengan saat ini perintah dilarang mudik tetap dilaksanakan untuk memutus mata rantai covid-19
“Kendaraan yang menyebrang dari pelabuhan Merak ini sebanyak 132 unit membawa logistik dan perjalanan dinas, aktivitas pelabuhan sangat sepi, sudah tidak ada kendaraan pribadi hanya barang sama logistik. Ini tandanya kesadaran masyarakat untuk tidak mudik sudah bagus,” kata Edy Sumardi saat di wawancara awak media, Jum’at (22/5/2010)
Edy Sumardi menjelaskan Kepolisian sejak awal penerapan larangan mudik telah mendirikan beberapa titik penyekatan untuk menghalau pemudik. Mereka yang nekat mudik akan diminta putar balik
“Sampai dengan saat ini kita telah berhasil melakukan upaya penyekatan menghalau upaya masyarakat yang akan mudik, berbagai macam modus mudik terjadi seperti menggunakan jasa truk, jasa travel, sampai dengan sepeda motor pemudik yang diangkut dalam truk seolah-olah truk logistik, kita lakukan pemeriksaan lalu kita himbau dan kita kembalikan atau putarbalik. Sampai dengan saat ini belum ditemukan ada yang lolos untuk mudik, “ujarnya
Terakhir Edy Sumardi menghimbau terkait perayaan lebaran Idul Fitri 1441 H sesuai anjuran pemerintah dan kementerian agama diharapkan masyarakat untuk melakukan sholat Idul Fitri Di rumah saja dan tidak melakukan pawai takbiran dijalanan.
“Kebijakan ini dalam rangka untuk memutus penyebaran mata rantai covid-19, dan Kegiatan yang kami laksanakan merupakan wujud dukungan Polri terhadap kebijakan pemerintah” Tutupnya (Bidhumas)