PENJURU.ID | Aceh Tamiang – Dalam pelaksanaan TMMD Reguler 108 Kodim 0117/Atam sekaligus untuk memupuk budaya masyarakat dan kearifan lokal yang perlu ditanamkan. Mengingat budaya gotong-royong merupakan salah satu warisan leluhur turun-temurun yang harus dilestarikan, di Desa. Seumadam- Rimba Sawang, Kec. Kejuruhan Muda-Trenggulun, Kab. Aceh Tamiang, Jumat (17/07/2020)
Berbagai persiapan yang menjadi sasaran pembangunan berangsur-angsur sudah dibenahi oleh satgas dan masyarakat, mulai dari Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Stabilisasi Lereng Bukit, Jalan dan sarana lain yang menjadi program kegiatan TMMD ke-108. Kegiatan TMMD ini membawa berkah bagi warga penerima manfaat. Pasalnya berbagai perubahan bisa dirasakan setelah adanya kegiatan ini.
Potret yang ditunjukan jajaran Satgas TMMD sangat di apresiasi oleh masyarakat, dimana disela sela melaksanakan kegiatan mereka selalu semangat.
misalnya, mereka sangat bersyukur karena TNI hadir untuk membuat jalan yang baru yang sudah lama mereka idamkan. Anggota satgas TMMD yang dibantu masyarakat setempat yang sedang melaksanakan gotong royong merapikan jalan dari material yang digunakan sebagai bahan pengeras jalan yang baru dipelebar untuk menghubungkan jalan dari Desa Seumadam menuju Desa Rimba Sawang.
Sementara Dansatgas (Dandim) Letkol Inf Deki Rayusyah Putra, S. Sos. M.I. Pol saat dikonfirmasi mengatakan,“Program sejumlah sasaran fisik lain juga terus dilaksanakan, seperti pembukaan dan pengerasan jalan baru yang lagi kita kerjakan sudah direncanakan untuk diperbaiki”.
“Untuk itu, melalui program TMMD ke-108 inilah kita akan mewujudkan impian masyarakat, agar bisa memanfaatkan jalan untuk mengeluarkan hasil bumi mereka,” papar Dandim.
Namun menurutnya hal yang paling penting dari program TMMD yakni menggerakkan masyarakat untuk bersama-sama membangun bangsa bersama TNI melalui daerahnya masing-masing.