PENJURU.ID | Bangkalan – Sepuluh pegawai administratif RSUD Syamrabu Bangkalan dikabarkan positif terjangkit covid 19. Tercatat salah satu diantaranya Wakil Direktur RSUD Syamrabu, dr. Farhat Suryaningrat.
Kabar tersebut dibenarkan oleh Kepala RSUD Bangkalan, dr. Nunuk Kristiani, sejauh ini sudah ada sepuluh orang dinyatakan positif terpapar covid 19 dan sedang menjalani isolasi.
“Iya benar. Ada sepuluh orang yang terjangkit covid 19,” ungkapnya seperti dilansir dari Suramadunews.com.
Kejadian ini memantik kekhawatiran masayarakat, sehingga tidak sedikit yang menginginkan diberlakukannya lockdown sementara di kawasan RSUD Bangkalan.
Menanggapi hal itu, Ketua DKR Bangkalan, Muhyi menyampaikan, pihaknya turut prihatin dan memberikan dukungan terhadap sepuluh pegawai yang dinyatakan positif covid 19 ini.
“Saya rasa tidak perlu diberlakukan lockdown karena di Bangkalan ini merupaka rujukan utama Rumah Sakit di Madura,” ujarnya.
Aktivis kesehatan muda ini mengimbau agar seluruh masyarakat lebih mawas diri dalam menyikapi hal ini, menurutkan semua elemen baik masyarakat yang berobat, juga tenaga medis yang bertugas untuk tetap mengikuti protokol kesehatan.
“Sekarang yang diperlukan adalah kesadaran masing-masing individu agar tetap mengikuti himbauan pemerintah untuk menjalankan protokol kesehatan,” tambahnya.
Selain itu, ia berharap agar pihak yang dinyatakan positif covid 19 cepat pulih agar dapat beraktifitas kembali.
“Yang terpenting adalah sinergi semua lapisan agar permasalahan ini cepat selesai. Untuk semua tenaga medis agar tetap semangat dalam menjalankan tugas ini dan semoga cepat diberikan kesembuhan untuk semua yang sedang menjalani perawatan,” tutupnya.
(Mmt)
