PENJURU.ID || MERANGIN – Dalam rangka meningkatkan kualitas pelatih dan wasit juri pencak silat Kabupaten Merangin, Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Pengkab Merangin sukses menggelar Penataran Pelatih dan Wasit Juri pada 29 s/d 31 Agustus 2025 di SMA Negeri 1 Merangin.
Penataran wasit juri adalah kegiatan pelatihan atau peningkatan kemampuan bagi pelatih dan wasit juri dalam suatu pertandingan olahraga, khususnya pencak silat. Tujuan penataran ini adalah untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelatih dan wasit juri, serta memberikan pemahaman yang mendalam tentang aturan pertandingan dan teknik penjurian.
Ketua IPSI Kabupaten Merangin Juhendri S.Pd.I menegaskan, kegiatan ini penting untuk menyiapkan SDM unggul serta dapat memahami bagaimana mencetak atlet yang baik.
“Kita ingin memastikan pelatih dan wasit juri di Merangin memiliki standar kompetensi mumpuni dan update peraturan terbaru. Dengan begitu, pencak silat bisa berkembang lebih profesional,” kata Juhendri.
Kegiatan ini di ikuti oleh 43 peserta dari 9 perguruan yang resmi terdaftar di IPSI Pengcab Kabupaten Merangin dan beberapa perwakilan perguruan dari kabupaten lain, materi yang diberikan merupakan meliputi program latihan dan teknik kepelatihan lainnya serta peraturan pertandingan terbaru dan penugasan dalam perwasitan.
“Kita berharap, lisensi yang didapat bagi peserta pelatih dan wasit juri setelah penataran ini, benar-benar digunakan untuk pengabdian kepada perguruan dan mendukung berkembangnya pencak silat di kabupaten merangin” lanjutnya.
Ketua IPSI Kabupaten Merangin menegaskan bahwa tampa permainan yang sehat dan penilaian yang adil tidak akan bisa mendapatkan hasil yang baik.
“Jika kita tidak menciptakan permainan yang adil, baik itu atlet maupun wasit jurinya, kita tidak akan dapat menciptakan kemajuan bagi atlet itu sendiri apapun jenis olahraga nya” tegasnya.
Pencak silat adalah asli budaya bangsa Indonesia, seharusnya anggota pencak silat dapat mencontohkan bagaimana bangsa Indonesia ini adalah bangsa yang selalu mengedepankan adab dan akhlak yang baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam pertandingan.
“Mari kedepankan kerjasama yang baik untuk pencak silat Kabupaten Merangin, agar kita mampu bersaing dengan kabupaten lain dan menjadi juara dalam setiap event yang ada” tutupnya.
