PENJURU.ID, KAB. TANGERANG – Badan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Teknologi Mutu Muhammadiyah (STTM-M) Tangerang salurkan 60 paket sembako dari pemda. Penyaluran tersebut diperuntukkan bagi mahasiswa yang terdampak Covid-19 dan masih berada di Kabupaten Tangerang.
Mentri PSDM BEM STTM-M sekaligus ketua pelaksana kegiatan Ramadan Peduli Sesama Gilang Purnama mengatakan, agenda tahunan ini biasanya mengadakan buka bersama anak yatim piatu dan dua’fa tetapi adanya corona ini agenda buka bersama tersebut tidak bisa dilaksakan karena untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, namum dirubah agenda dengan bagi-bagi sembako.
Menurut Presiden Mahasiswa Riyan Ardiansah, aksi tersebut merupakan sebuah upaya yang digalang untuk meringankan beban ekonomi mahasiswa STTM-M di tengah pandemi Covid-19. Pasalnya dengan kondisi saat ini banyak mahasiswa tidak bisa pulang ke kampung halamannya masing-masing dan bahkan sampai tidak kuat membayar kuliah.
“Kegiatan ini kita namai Ramadan Peduli Sesama merupakan bentuk kepedulian sesama mahasiswa, banyak mahasiswa yang terdampak tetapi kita lebih dahulukan mahasiswa pekerja yang terkena PHK di tempat kerjanya” ujarnya.
Salah satu mahasiswa STTM-M, Ami mengungkapkan dirinya tidak balik kampung dan memilih bertahan di Tangerang karena berbagai alasan salah satunya karena program kuliah online (daring) yang harus diikuti. Sehingga jika pulang kampung akan kesulitan untuk kuliah karena jaringan internet sangat susah di kampung. Dan khawatir membawa virus corona ke kampung halamannya karena Kabupaten Tangerang merupakan zona merah penyebaran covid-19.
Selanjutnya Wakil Presiden Mahasiswa, Heriyanto juga memastikan saat pembagian sembako tetap memperhatikan anjuran pemerintah dalam menangani Covid-19. Tetap menjaga jarak dan saat mengambil sembako wajib menggunakan masker.
“Kita juga tetap bersikeras memberikan masukan kepada teman-teman mahasiswa untuk selalu hilidup sehat, pakai masker dan juga selalu cuci tangan sesudah beraktifitas.” Tutup heriyanto.
60 paket sembako yang dibagikan tersebut merupakan hasil donasi dari Pemda Kabupaten Tangerang.
