PENJURU.ID | Probolinggo – Dalam rangka ritual khusus warga suku tengger bromo yaitu megeng atau pati geni di wulan Kepitu, jalan menuju kawasan wisata bromo di tutup total. Rabu (13/12/2023)
Penutup akses menuju kawasan wisata bromo dibagi dua tahap, tahap pertama penutupan di mulai tanggal 12 Desember hingga tanggal 13 Desember 2023, dan penutupan tahap dua jatuh pada tanggal 9 Januari 2024 hingga 10 Januari 2024.
Hal ini dilakukan merupakan bentuk solidaritas dan rasa hormat menghormati adat budaya kearifan lokal wilayah.
” Kami berharap masyarakat tetap menjaga toleransi dengan adat istiadat yang ada di wilayah suku tengger bromo, dengan diberlakukannya penutupan jalan jalur wisata bromo agar supaya di maklumi karena ini merupakan kearifan budaya lokal, dengan 24 jam secara bertahap tentunya wilayah kawasan wisata bromo juga lebih fress tanpa dilalui lalu lalang kendaraan sehingga bisa bersih dari asap kendaraan, ” Terang Ari resort laut pasir bromo.
Megeng sendiri adalah ritual nyepi suku tengger untuk memotivasi secara ritual dan spiritual agar menjadi sumber energi kehidupan menjadi sarana introspeksi serta evaluasi membersihkan jiwa dan raga agar tercipta keselarasan dan kedamaian dalam kehidupan.
” Semoga pelaksanaan megeng wulan kepitu tahun 2023 diberi kelancaran serta kehikmatan dan mendapatkan lindungan Tuhan yang maha Esa, terimakasih kepada semua pihak yang turut menjaga kelestarian budaya kearifan lokal dan turut serta menjaga pelaksanaan megeng bulan kepitu agar berjalan lancar aman dan kondusif, ” Pungkas Ketua komisi 1 DPRD Probolinggo, ” Supoyo SH.MM.
(Prasojo)