PENJURU.ID I Kabupaten Bekasi – Organisasi Masyarakat (Ormas) Gabungan Inisiatif Barisan Anak Siliwangi (GIBAS) Resort Kabupaten Bekasi geruduk Kantor Adira Finance yang berlokasi di wilayah Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, pada Kamis (30/10/2025).
Kedatangan massa GIBAS tersebut sebagai bentuk protes terhadap tindakan Debt Collector (DC) yang diduga melakukan penarikan paksa terhadap kendaraan milik salah satu anggota mereka di Serang Baru pada waktu dua minggu lalu.
Menurut informasi di lapangan, aksi damai ini berlangsung sejak siang hari. Massa GIBAS tampak membawa atribut organisasi dan menyuarakan tuntutan agar pihak Adira memberikan kejelasan terkait penarikan kendaraan yang dinilai tidak sesuai prosedur.
Hal tersebut dibenarkan oleh Sekjen Gibas Resort Kabupaten Bekasi, Fery Astoni. Ia menjelaskan, bahwa kedatangan kami ke kantor Adira Finance berdasarkan keluhan masyarakat, terkait adanya tindak tanduk oknum-oknum debt collector yang bekerja tidak profesional, tidak memenuhi aturan.
“Banyak didapat laporan dari masyarakat, sering terjadi penarikan kendaraan secara paksa di jalan,” kata Fery kepada penjuru.id di lokasi.
Seperti yang pernah terjadi, lanjut Fery, ada oknum DC yang mengaku dari Adira menarik paksa satu unit mobil truck, ternyata kami datangi kantornya, pihak Adira membantah penarikan tersebut.
“Ulah oknum DC yang mengaku dari Adira sangat meresahkan, kami berharap pihak Adira untuk mengevaluasi kerjasamanya dengan DC eksternal, agar bekerja profesional dan sesuai aturan,” tegasnya.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat, apabila terjadi penarikan paksa kendaraan di jalan, segera minta bantuan kepada kami (Ormas Gibas).
“Kami akan bantu semaksimal mungkin, karena penarikan kendaraan secara paksa ini, banyak dilakukan oleh oknum DC eksternal yang mengaku dari leasing,” ujarnya.
Diakhir wawancara, Fery mengatakan, aksi damai hari ini berjalan kondusif. Dan hasil mediasi kami (Gibas) dengan Adira telah membuahkan hasil yang sesuai dengan harapan kami.
“Mediasi berjalan lancar dan membuahkan hasil yang kami harapkan,” tutupnya.
