PENJURU.ID | Jeneponto — Kapolres Jeneponto, AKBP Widi Setiawan, S.I.K., M.I.K, memberikan apresiasi kepada Bhabinkamtibmas Desa Jombe, Aipda A. Zulfiqar Serang, atas kepekaan dan kepeduliannya terhadap warga binaan di wilayah tugasnya.
Apresiasi tersebut diberikan setelah Aipda Zulfiqar bersama Kepala Desa Jombe, Jusmaedi, S.Pd, melakukan kunjungan sosial ke rumah seorang warga lanjut usia kurang mampu, Kakek Yasan, di Dusun Muncu-Muncu, Desa Jombe, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, pada Kamis (30/10/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Aipda Zulfiqar menemukan kondisi rumah Kakek Yasan yang sudah tidak layak huni. Tidak berhenti di situ, Bhabinkamtibmas yang dikenal dekat dengan masyarakat itu juga mendampingi langsung Kakek Yasan ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) untuk mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP) agar hak administratif sang kakek terpenuhi.
Menanggapi laporan tersebut, Kapolres Jeneponto menyampaikan rasa bangganya atas kepedulian yang ditunjukkan anggotanya.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kinerja Bhabinkamtibmas Desa Jombe, Aipda Zulfiqar Serang. Semoga apa yang telah diperbuat menjadi amal kebaikan dan mendapat pahala dari Allah SWT,” ujar AKBP Widi Setiawan.
Kapolres juga berpesan kepada seluruh jajaran di Polres Jeneponto agar menjadikan tindakan tersebut sebagai contoh dalam menjalankan tugas dengan niat tulus dan penuh keikhlasan.
“Saya berpesan kepada seluruh personel Polres Jeneponto untuk melaksanakan tugas dengan ikhlas. Insya Allah, kita akan mendapatkan ridho dari Allah SWT,” tambahnya.
Sebagai bentuk tindak lanjut konkret, Kapolres Jeneponto menginstruksikan dua langkah cepat. Pertama, Kapolsek Binamu diperintahkan menyalurkan bantuan bahan makanan (sembako) kepada Kakek Yasan. Kedua, Tim Dokkes Polres Jeneponto diminta segera turun melakukan pemeriksaan kesehatan dan memberikan bantuan obat-obatan yang diperlukan.
Aksi sosial yang dilakukan Aipda Zulfiqar menjadi contoh nyata peran Bhabinkamtibmas sebagai pengayom dan pelayan masyarakat. Sosok polisi desa ini menunjukkan bahwa menjaga keamanan bukan hanya soal penegakan hukum, tetapi juga tentang kepedulian dan kehadiran nyata di tengah warga yang membutuhkan.
