PENJURU.ID | Olahraga – Indonesia dipastikan menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 tahun depan, PSSI telah menentukan tempat pelaksanaan perhelatan tersebut dengan merekomendasikan 6 stadion yang akan menjadi venue pertandingan. Stadion yang direkomendasikan PSSI sebagai tempat pelaksanaan Piala Dunia U-20 tahun 2021 yaitu Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Jakabaring atau yang disebut pula Stadion Gelora Sriwijaya, di Palembang dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar, Bali).
Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK)
Stadion utama Gelora Bung Karno Jakarta terus bebenah dan melakukan berbagai persiapan, Gelora Bung Karno digadang-gadang menjadi salah satu dari 6 stadion yang direkomendasikan oleh PSSI untuk menjadi tempat penyelenggaraan Piala Dunia u-20 tahun 2021. Jika tidak meleset dari jadwalnya semua hajatan sepak bola yang akan diikuti 24 tim itu akan digelar 20 Mei hingga 12 Juni GBK bisa disebut menjadi venue yang paling siap untuk menggelar pertandingan Piala Dunia u-20 2021 mendatang.
Dianggap sebagai stadion paling siap sebagai pelaksana hajat Piala Dunia U20 dibanding 5 stadion lainnya karena fasilitas yang tersedia mulai dari lapangan dengan rumput berkualitas Tribun penonton dengan kursi single step dan Tribun Royal box hingga berbagai fasilitas pendukung cukup lengkap tersedia dan menjadi keunggulan Stadion berkapasitas 77193 penonton itu.
Mulyani, Kepala Unit Pengelola SUGBK menjelaskan bahwa PSSI bersama FIFA telah melakukan peninjauan guna memperhatikan kesiapan Gelora Bung Karno untuk kesiapan Piala Dunia U20 ini.
“Pada saat ditinjau dari panitia FIFA bersama Ketua PSSI meninjau seperti ruang ganti dan sebagainya mereka sudah oke, mungkin hanya yang belum tahu persisnya kurangnya apa untuk ruangan yang dibutuhkan oleh FIFA, dikarenakan apa antara PSSI sama ppkgbk belum ada diskusi diskusi mengenai apa sih yang harus bener-bener GPK tambahkan” ujar Mulyani.
Stadion Utama Gelora Bungkarno memiliki 4 kamar ganti yang dilengkapi kolam renang air hangat dan ruang pemanasan bagi pemain, untuk para peliput berita disediakan fasilitas Tribun wartawan ruang konferensi pers hingga yang merupakan tempat interaksi dengan para pemain,
Selain fasilitas lengkap akses dan lokasi strategis juga membuat sugbk menjadi prioritas PSSI untuk menggelar partai kandang Timnas Indonesia. Meskipun sudah berstandar internasional namun tentunya segala persiapan akan tetap dilakukan guna stadion ini siap untuk menunjang para atlet dari negara-negara peserta dalam laga Piala Dunia u-20 tahun mendatang.
Stadion Jakabaring
Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang menjadi salah satu dari 6 stadion yang dipilih Sebagai penyelenggara piala dunia u-20 pada bulan Mei 2021 mendatang, keputusan ini langsung disampaikan oleh PSSI melalui asosiasi Provinsi Sumatera Selatan.
Saat ini pemerintah Provinsi Sumatera Selatan bersama pihak Jakabaring Sport City Tengah berbenah untuk melancarkan ajang perhelatan olahraga internasional ini seperti dengan perbaikan venue, akomodasi, transportasi dan juga fasilitas pendukung lainnya.
Untuk di stadion utama Gelora Sriwijaya ada beberapa perbaikan yang dilakukan seperti pengecatan ulang kursi kursi penonton kemudian nantinya juga akan diberikan penomoran kursi sesuai dengan standar Internasional.
Stadion Jakabaring atau dikenal juga dengan Stadion Gelora Sriwijaya ini merupakan stadion kebanggaan dari Laskar wong kito Sriwijaya FC dengan kapasitas 23000 tempat duduk.
Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya)
Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya Jawa Timur menjadi salah satu stadion yang diajukan PSSI sebagai tempat pertandingan Piala Dunia usia 20 pada 2021 mendatang.
Meskipun sudah bertaraf internasional banyak yang harus dibenahi agar Gelora Bung Tomo siap dipakai sebagai Stadion Piala Dunia U20. Stadion yang diberi nama sesuai nama Pahlawan nasional asal Surabaya ini dimiliki oleh Pemkot Surabaya dan dibuka pada 6 Agustus 2010 Stadion ini juga dipakai klub Persebaya Surabaya saat berlaga kandang.
Landscape Stadion Gelora Bung Tomo juga unik karena dikelilingi oleh puluhan hektar Tambak garam tradisional, tidak hanya sepak bola Stadion Gelora Bung Tomo juga bisa dipergunakan untuk beragam olahraga atletik, dengan memiliki panjang lintasan 400 meter dan 8 jalur.
Gelora Bung Tomo adalah satu dari Lima stadion di Indonesia yang berstandar FIFA memiliki penerangan 1600 ruang ganti pemain yang nyaman dan berkapasitas 55000 penonton.
Stadion Si Jalak Harupat (Bandung)
Stadion Si Jalak Harupat yang berada di kawasan Soreang Kabupaten Bandung Jawa Barat telah siap digunakan untuk perhelatan piala dunia U20 setelah ditunjuk oleh PSSI sebagai salah satu venue Piala Dunia u-20.
Pemkab Bandung terus berbenah diri termasuk dengan menyiapkan panitia daerah, setelah mendapat surat resmi dari FIFA, PSSI telah menetapkan dan merekomendasikan 6 Stadion bertaraf internasional untuk digunakan dalam perhelatan Piala Dunia sepak bola u-22 tahun 2021 mendatang.
Pemerintah Kabupaten Bandung pun menyambut baik penunjukkan ini dengan menyiapkan Stadion Si Jalak Harupat sekaligus menyiapkan panitia daerah Stadion Si Jalak Harupat berkapasitas 27000 penonton dan saat ini dalam kondisi yang sangat baik sehingga siap untuk digunakan dalam ajang Piala Dunia U20
Stadion Manahan (Solo)
Stadion Manahan Solo yang di resmikan oleh Presiden Jokowi pada februari 2020 lalu juga tengah di persiapkan untuk menjadi slah satu tuan rumah pelaksanaan Piala Dunia Sepak Bola U20 tahun depan.
Renovasi stadion berkaasitas 20000 orang ini menghabiskan dana sekitar 301 Miliar rupiah, terdapat sejumlah fasilitas kelas dunia seperti jakuzi atau kolam air hangat dan lapangan kecil dengan rumput sintetis yang diperuntukkan bagi para pemain.
Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar, Bali)
Stadion berikutnya yang mendapat rekomendasi sebagai pelaksana kegiatan Piala Dunia U20 adalah stadion Kapten I wayan Dipta yang berlokasi di Gianyar, Provinsi Bali. Selain digunakan sebagai markas club sepak bola Bali United di Liga Indonesia dan kejuaraan Asia, stadion ini juga sudah berulang kali mengelar pertandingan internasional.
Terakhir kali Stadion Kapten I Wayan Dipta digunakan oleh timnas Indonesia untuk menjamu Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia tahun lalu.
Memiliki fasilitas yang cukup lengkap dan modern di Indonesia, markas Bali United itu menjadi salah satu bidikan PSSI sebagai tuan rumah karena Bali sebagai destinasi utama di Indonesia.
(HTAP)
